Tingkatkan Kesatuan Bangsa, Yusran Silondae Menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Kendari, Britakita.id

Senator asal Sulawesi Tenggara (Sultra), Drs. H. Yusran Silondae M.Si telah menyelenggarakan sosialisasi empat pilar kebangsaan Indonesia kerjasama dengan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI Kabupaten Konawe tepatnya di Unaaha yang dilaksanakan beberapa bulan lalu.

Baca Juga

10 bulan  lalu

ST Kapolri, Tak Proses Hukum Peserta Pemilu, Polda Sultra: Sesuai UU Ditunda

578 redaksi

Kegiatan tersebut direspon baik oleh masyarakat, faktanya dari berbagi elemen ikut andil dalam sosialisasi 4 pilar kebangsaan itu. Diketahui, yang mengikuti kegiatan itu kurang lebih 150 orang.

Salah satu tugas dari DPD atau MPR RI adalah tetap menjaga tegaknya empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tuggal Ika. Tak hanya itu, tugas lainnya yakni memelihara kerukunan hidup bernegara dalam rangka menjaga keutuhan NKRI.

Menurut Yusran Silondae yang juga anggota DPD RI Dapil Sultra akhir-akhir ini nilai kesatuan Bangsa mengalami kemunduran. Untuk itu dirinya akan selalu berupaya mengembalikan rasa nasionalisme dan rasa kebangsaan seluruh masyarakat Indonesia khususnya di Sultra.

Baca Juga

4 tahun  lalu

Babil Anak Usia 12 Tahun yang Menggugah Hati Pangdam XIV Hasanuddin

265 redaksi

Lebih lanjut mantan Wakil Gubernur Sultra mengatakan pada zaman orde baru memberikan pelajaran terkait kenegaraan yakni, Pedoman penghayatan pengamalan Pancasila. Saat ini, hal itu sudah tidak diterapkan lagi, olehnya itu pihak DPD RI terus menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan.

“Kita melihat semacam fonomena nilai-nilai kebangsaan kita itu sudah mulai mengendor. Dengan demikian kami akan intensifkan sosialisasi 4 pilar kebangsaan sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia,” ucapnya saat ditemui di kediamannya. Sabtu, (6/7/19).

Lebih jauh ia menjelaskan, di era digital ini perkembangan informasi sangat pesat, sehingga mempengaruhi sosial budaya bangsa Indonesia. Oleh karena itu Ia berharap agar masyarakat dan generasi muda penerus bangsa tidak melupakan jati diri bangsa Indonesia. Kemudian mengimplimentasikan nilai-nilai empat pilar kebangsaan demi terwujudnya cita-cita pembangunan Indonesia yakni kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.

Laporan: Adam