Pemda Konawe Terget Tahun 2024 Penurunan Stunting Hingga 14 Persen
Konawe, Britakita.net
Salah satu fokus pemerintah saat ini adalah pencegahan stunting. Tak hanya Pemerintah Pusat, di Kabupaten Konawe Bupati Konawe Kery saiful Konggoasa (KSK) berkomitmen untuk mengatasi dan menurunkan angka penderita stunting hingga 14% di tahun 2024 mendatang.
Sekda Konawe Dr. Ferdinan Sapan, saat menyerahkan bantuan untuk ibu hamil dan balita yang terdampak gizi buruk mengatakan, program penangan stunting ini akan dilaksanakan melalui Puskesmas dalam wilayah kabupaten konawe.
“Masalah Stunting ini, Bapak Bupati Konawe sudah berkomitmen untuk menyelesaikan masalah proteinnya dulu, kemudian kita atasi masalah sanitasinya”, ujar Ferdinand Sapan.
Lanjutnya, masalah stunting ini pemerintah sudah melibatkan TNI Polri untuk bersama sama terlibat menangani persoalan ini. Stunting ini bukan hanya pada usia balita tetapi pada saat anak anak penderita stunting memasuki usia remaja dan Pra produktif.
“Sekarang Posisi kita di Konawe cukup besar 26,2%. Tugas kita semua menurunkan angka stunting sampai tahun 2024 itu sampai turun diangka 14 %. Dari sisi gizi kita di konawe menurut saya tidak terlalu bermasalah karena kasus kelaparan hampir tidak ada. Yang ada itu penyebabnya bisa jadi karena masalah sanitasi dan perilaku dan ini yang perlu kita cegah dan hindari secara bersama sama,” paparnya.
Sekda berharap, bukan hanya Camat tetapi masalah stunting ini juga sudah melibatkan TNI Polri untuk menangani masalah serius tentang Stunting ini. Karena menurut beberapa pendapat ahli, masalah stunting ini lebih berbahaya dibanding Covid 19. Kalau Covid itu siklusnya ketahuan tapi stunting ini siklusnya sampai yang bersangkutan meninggal dunia, jadi stunting ini lebih berbahaya di banding Covid 19.
Laporan: Mar
Editor :
Pos terkait
Tidak ada komentar