Nada Perlawanan Mahasiswa Teknik UHO Dalam Demonstrasi Sedarah

waktu baca 1 menit
Rabu, 27 Sep 2023 09:30 0 333 redaksi

Kendari, Beritakita.net

Mengenang tragedi September Berdarah (Sedarah) yang merenggut nyawa Randi dan Yusuf Kardawi, mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar unjuk rasa di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (26/9/2023).

Ratusan mahasiswa Teknik tersebut meminta Polda Sultra untuk menyelidiki dengan cermat hingga tuntas kasus kematian Randi dan Yusuf Kardawi.

Aksi mahasiswa Teknik UHO ini mencakup teatrikal yang digelar di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), menggambarkan kisah tragedi yang terjadi pada 26 September.

Ketua BEM Fakultas Teknik UHO, La Ode Muhammad Ali Sabila menjelaskan bahwa teatrikal tersebut dimaksudkan untuk mengingat kembali tragedi 26 September, di mana dua orang mahasiswa UHO yang sedang memperjuangkan kebenaran harus meregang nyawa.

“Melalui aksi ini, kami ingin menyuarakan pesan bahwa kami masih peduli terhadap tragedi 26 September yang merenggut nyawa dua rekan mahasiswa kami,” ujarnya.

Dia menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menunjukkan kepada pemerintah bahwa pelanggaran HAM di Sultra masih ada dan perlu diselesaikan.

“Melalui teatrikal ini, kami ingin menyampaikan kepada pemerintah dan penegak hukum bahwa masih ada kasus pelanggaran HAM yang perlu ditangani di Sultra,” tandasnya.

Dalam demonstrasi yang memperingati Sedarah dan kematian dua mahasiswa UHO ini, situasinya berjalan damai dan terkendali tanpa adanya bentrokan antara mahasiswa dan pihak kepolisian.

Penulis : Salman
Editor : Redaksi

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!