Konawe, Britakita.Net
Tak bisa dipungkiri lagi kontribusi Mega Industri PT VDNI di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe sangatlah besar. Salah satu dampak dari adanya kegiatan dengan nilai Investasi puluhan Triliun itu adalah penurunan angka kemiskinan yang signifikan ditahun 2020 yaitu 12,20 persen dimana data tersebut berasal dari Badan Pusat Statustik (BPS).
Hal tersebut dibenarkan oleh Bupati Konawe, Kery Saiful Kongguasa (KSK) dimana dirinya beberapa waktu lalu mengatakan dengan adanya PT VDNI dikawasan Industri Kecamatan Morosi sangat meningkatkan kesejahtraan masyarakat setempat.
“Bisa dilihat secara langsung dampak dari Investasi PT VDNI. Dan yang merasakan itu masyarakat langsung,” ujarnya.
Namun lanjut Bupati dua periode itu dirinya meminta masyarakat yang berada di Kawasan Industri untuk tidak terlalu fokus untuk bekerja di perusahaan. Karena sangat banyak potensi yang bisa didapatkan untuk tetap mendapatkan dampak positif dari aktifitas PT VDNI.
“Saya mau masyarakat itu kreatif dan mau berinovasi. Salah satunya membuat usaha atau semacamnya karena saya yakin sangat banyak potensi usaha yang bisa dikembangkang disitu dan masyarakat harus jelih melihat potensi itu,” katanya.
Salah satu contoh menyuplai bahan makanan di perusahaan, seperti sayur-sayuran, beras, ikan dan beberapa bahan pokok lainnya. Dan bila itu dilakukan maka masyarakat akan lebih mendapatkan manfaat dari aktifitas perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan itu.
“Jangan hanya mau jadi pekerja tambang saja, harus proaktif. Karena akan lebih banyak penghasilan bekerja diluar perusahaan dengan memanfaatkan perusahaan dari pada hanya bekerja menjadi Karyawan saja,” katanya.
Laporan: Jusmadi
Editor: Amar