Aksi Pembusuran di Jembatan Teluk Kendari, Korban Mengaku Melihat Pelaku

waktu baca 2 menit
Minggu, 7 Jan 2024 23:09 0 348 redaksi

Kendari, Britakita.net

Sebuah kejadian pembusuran kembali terjadi di Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), kali ini yang menjadi korban adalah warga Kampung Butung, Kelurahan Kassilampe, Kecamatan Kendari, Kota Kendari.

Insiden tragis ini membuat mata busur dengan panjang sekitar kurang lebih 10 centimeter menembus paha kanan korban yang bernama Maman Sukrisman (39).

Menurut keterangan adik korban, Mashur (31), dua pelaku menggunakan sepeda motor Yamaha Fino berwarna putih. Pengendara motor mengenakan jaket hitam dan helm hitam, sementara penumpang belakang mengenakan baju putih. Diduga kedua pelaku masih remaja di bawah umur.

“Diliat dari badannya, sepertinya masih anak-anak,” ujar Mashur saat dikonfirmasi Britakita.net, Minggu (7/01/2024).

Mashur juga menjelaskan bahwa kejadian tersebut sekitar pukul 18.40 Wita, saat itu korban hendak menjemput istrinya di Amarilis.

Setelah singgah makan di sebuah warung bakso di sekitar lokasi kejadian, korban beristirahat di ujung jembatan Teluk, tidak jauh dari warung bakso, tiba-tiba kedua pelaku muncul dan melakukan pembusuran terhadap korban.

Warga sekitar yang menyaksikan kejadian mencoba meneriaki kedua pelaku, namun kedua pelaku tersebut melarikan diri menuju Pasar Lapulu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari dengan mengendarai motor.

“Kejadiannya selesai magrib. Posisi banyak orang juga tadi di tempatnya duduk-duduk, tapi pas diteriaki, mereka lari menuju pasar Lapulu,” bebernya.

Mashur menegaskan bahwa kakaknya tidak memiliki masalah dengan siapapun sehingga tidak mungkin ada yang balas dendam yang menjadi penyebab pembusuran tersebut.

“Dia tidak pernah bermasalah dengan orang lain,” pungkasnya.

Untuk diketahui, saat ini korban sudah menjalani operasi pengangkatan mata busur di RS Santa Anna Kendari.

Sementara Keluarga korban saat ini berada di Polresta Kendari untuk melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib untuk dilakukan penyelidikan terhadap pelaku.

Penulis : Salman
Editor : Redaksi

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!