Tak Dibayar Upahnya, Buruh Bangunan SMKN 01 Bombana Mengeluh

waktu baca 2 menit
Sabtu, 30 Mar 2019 21:23 0 397 redaksi

Bombana, Britakita.id

Sikap Kepala Sekolah (Kepsek) SMKN 01 Bombana, Budi Hadi Joko Subakdo. S.Pd, M.Pd yang tak kunjung membayar upah buruh, membuat para buruh mengeluh. Dimana pekerjaan gedung praktek komputer Sekolah itu telah selesai dikerjakan sejak Desember 2018 lalu.

Mandor para buruh, Hasan menjelaskan bahwa pekerjaan sebuah gedung di SMKN 01 Bombana itu menghabiskan anggara sebesar Rp 363 juta. Yang dikerjakan sejak Juli hingga Desember 2018 lalu, namun sayang selesainya pekerjaan itu tak membuat para buruh bangunan memuai hasil keringat mereka.

“Sampe sekarang belum dibayar upahnya, padahal kami hanya menggantungkan hidup sebagai buruh saja,” ujarnya.

Lanjut Hasan, dirinya bersama para buruh telah berulang kali mendatangi Kepsek. Berharapkan Kepsek menyelesaikan tunggakannya, namun dirinya hanya menerima janji-janji yang tak pasti.

“Setiap kami pergi, selalunya nanti-nanti. Bahkan Kepsek berjanji akan membayarnya setelah dana BOS keluar. Namun hingga akhir bulan Maret ini belum ada juga kepastian, selalunya kita dijanji-janji, sebenarnya uang yang seharusnya untuk bayar kami dikemanakan,” katanya.

Madi salah satu buruh mengatakan bahwa, dirinya dirinya harus mengikat perut karena dirinya harus berutang untuk memenuhi kebutuhany sehari-hari. Karena apa yang diharapkan tak kunjung datang karena janji tak pasti Kepsek SMKN 01 Bombana.

“Mau tidak mau kita harus bertahan dengan kondisi kami saat ini, utang sudah dimana-mana. Berharap gaji kita dibayar untuk bisa bayar utang tapi ujung-ujungnya yang diharapkan tidak kunjung ada,” keluhnya.

Kepsek SMKN 01 Bombana Budi Hadi Joko Subakdo. S.Pd, M.Pd yang dikonfirmasi britakita.id menepis seluruh tuduhan Mandor dan para buruh bangunan. Dirinya mengaku telah membayar para buruh, namun saat akan dibayar para buruh menolak menerima uang.

” Saya mau bayar tapi mereka menolak, katanya pekerjaan baru dimulai,” katanya.

Laporan: Fendi

Penulis :
Editor :

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!