Penghuni Indekos di Kendari Ditemukan Meninggal, Tubuhnya Sudah Membusuk

waktu baca 2 menit
Senin, 4 Mar 2024 20:18 0 262 redaksi

Kendari, Britakita.net

Sebuah tragedi mengejutkan terjadi di jalan Malik IV, Kelurahan Korumba, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, saat seorang pria berinisial LN (52) ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di dalam indekosnya, Senin (4/03/2024).

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi, mayat LN pertama kali ditemukan oleh rekan kerjanya yang bernama LOT (30).

“Mayat tersebut ditemukan oleh rekan kerjanya inisial LOT (37) dan VGW (31). LN sendiri adalah seorang karyawan di salah satu toko bangunan di Kota Kendari” Ujar Fitrayadi.

Menurut Lot, rekan korban yang juga menjadi saksi, LN telah tinggal di indekos tersebut selama tiga tahun terakhir. Lot juga mengungkapkan bahwa sebelumnya, LN telah menghubunginya pada Jumat 1 Maret 2024 untuk meminta izin tidak masuk kerja karena sedang sakit.

“Korban menghubungi rekannya dengan menyampaikan bahwa dia dalam keadaan sakit pinggang sehingga korban tidak bisa masuk kerja,” ungkap Fitrayadi.

Namun, setelah beberapa hari tidak ada kabar dari LN, LOT  bersama temannya memutuskan untuk memeriksa kondisinya di indekos. Namun saat tiba di depan kos mereka mencium bau tidak sedap dari dalam kamar LN, dan setelah membuka pintu, mereka menemukan LN sudah meninggal dunia dengan tubuhnya dalam kondisi membusuk.

“Saksi mencium bau busuk dari dalam kamar korban lalu saksi berusaha mendorong pintu kamar kos dan melihat korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi badan sudah mulai membusuk yang mana saksi tidak mengetahui penyebab kematian korban,” jelasnya.

LOT dan temannya kemudian meminta pertolongan warga sekitar untuk menghubungi pihak kepolisian. Tim kepolisian yang tiba di lokasi segera mengamankan TKP dan membawa mayat korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut.

“Mayat korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan secara medis,” pungkasnya.

Penulis : Salman
Editor : Red

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!