Maksimalkan Pelayanan Publik, Tafdil Diganjar Penghargaan Ombudsman RI
Bombana, Britakita.id
Pelayanan Publik di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana kini mendapatkan apresiasi dari Ombutdsman RI tahun 2019. Dimana Rabu (27/11/19) Bupati Bombana H. Tafdil menerima penghargaan predikat kepatuhan tinggi 2019 dari Ombundsman RI, bersama Pemkab Konawe Selatan (Konsel) dan Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Ombudsman RI Perwakilan SulawesiTenggara (Sultra), Mastri Susilo mengatakan apresiasi tertinggi diberikan oleh Pemkab Bombana. Karena dengan keseriusannya untuk meningkatkan layanan publik berhasil mendapatkan penghargaan kepatuhan layanan publik tertinggi se Sultra tahun 2019.
” Jadi dua tahun berturut-turut mendapatkan rapor merah dari kami Ombudsman RI perwakilan Sultra, yaitu ditahun 2017 dan 2018. Ditahun 2019 pun Bupati Bombana meminta kepada kami untuk terus berkoodinasi agar tetinggal dari rapot merah,” ceritanya.
Dengan koodinasi yang baik oleh Pemkab Bombana khususnya OPD yang memberikan pelayanan publik, Pemkab Bombana berhasil keluar dari zona merah dan langssung melompat ke zona hijau melewati zona kuning.
“Keseriusan memperbaiki pelayanan ditunjujkan oleh Pemkab Bombana, dan kami sangat diapresiasi. Bahkan tiga daerah di Sultra yang mendapatkan penghargaan Bombana mendapatkan predikat tertinggi dengan angka 95,98, disusul Pemkot Kendari 86,12 dan Pemkab Konsel 83,32,” rincinya.
Bupati Bombana H. Tafdil yang juga dikonfirmasi britakita.id usai menerima penghargaan mengatakan penghargaan ini hasil kerja keras jajarannya. Dimana untuk keluar dari zona merah dalam penilaian Ombudsman RI Perwakilan Sultra pihaknya harus membentuk Kelompok Kerja (Pokja) percepatan.
” Jadi di Pojka itu ada beberapa pihak yang terlibat seperti para asisten dan OPD khususnya OPD yang memberikan layanan publik. Allhamdulillah hasilnya sangat memuaskan, namun penghargaan itu jangan tidak membuat kami puas, karena kita harus terus bekerja untuk memaksimalkan layanan publik Pemkab Bombana,” tutupnya.
Laporan: Fendi
Editor: Ruddi
Editor :
Pos terkait
