Berawal Dari Bakar Jagung, Siswi SMP “Digoyang” Teman-temannya

waktu baca 2 menit
Rabu, 20 Feb 2019 02:00 0 406 redaksi

Bombana, Britakita.id

Sangat malang nasib Siswi SMP salah satu Sekolah di Kecamatan Kabaena, Kabupaten Bombana, karena dirinya harus menjadi korban keberingasan nafsu teman-temanya. Dimana keenam orang temannya yang berinisial AR, AL, AM, IL, HE, dan IK berusia masih dibawa umur dan duduk di bangku SMA.

Hal tersebut diceritakan oleh paman korban, Erik Ramlan yang ditemui beberapa awak media lokal Bombana Selasa (19/2/19) di Kecamatan Rumbia. Dimana korban sebut saja gadis, diajak oleh pacarnya berinisial AL tanggal 5 Februari lalu disuatu tempat untuk bakar-bakar jagung. ” Korban sempat menolak, kemudian terus dirayu-rayu oleh pelaku AL. Gadis pun menerima ajakan pelaku sebuah rumah kosong lokasi tempat bakar-bakar ikan,” katanya.

Lanjut Erik, setibanya ditempat yang dimaksud AL, telah ada empat rekan AL yaitu AM, IL, HE, dan IK. Korban yang baru saja datang langsung diantar oleh AL kedalam rumah tersebut, dan meminta kepada Gadis agar melayani para teman-teman AL. ” Jadi mereka bergiliran melakukan itu, dan AL juga melakukan hal sama, seperti yang dilakukan keempat rekannya. Selain diperkosa gadis juga dianiyaya karena menolak ajakan mereka,” rincinya.

Erik juga mengatakan bahwa sebelum kejadian malam itu, siang harinya dihari yang sama Gadis diperkosa juga oleh AR dilokasi yang sama dirumah kosong tersebut. ” Jadi semua ini terbongkar setelah HP korban disita oleh bibinya tempat gadis tinggal. Dan didalam foto itu ada foto adegan dewasa (ciuman red) dengan pacarnya AL, setelah ditelusuri oleh bibinya korban mengaku telah diperkosa,” lanjutnya.

Dengan dasar tersebut pihak keluarga Gadis melaporkan perbuatan tak bermoral itu di pihak kepolisian yaitu Polsek Kabaena Timur Selasa (14/2/19) lalu. Dengan nomor laporan No.Pol:LP/02/II/2019/SULTRA/POLRES BOMBANA/SEK KABAENA. ” Kami berharap kasus ini bisa dituntun sampai tuntas, dan kami juga berharap ada pendampingan hukum agar kasus ini terus dikawal. Karena akibat para pelaku korban kini trauma dan selalu berdiam diri didalam kamar,” katanya.

Kasatreskrim Polres Bombana, AKP Sofwan saat ditemui membenarkan adanya kejadian tersebut dan kini sedang dalam proses penyelidikan Unit PPA Polres Bombana. Dan sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut. ” Iya ada laporan yang masuk dan kini sedang kami proses. Untuk perkembangannya saya tidak bisa buka, karena ini pelakunya anak dibawah umur, jadi sangat sensitif,” katanya.

Laporan: Efendi

Penulis :
Editor :

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!