Bantuan Tak Tepat Sasaran, Dinsos Bombana Ciptakan Metode Pendataan Baru
Kepala Dinas Sosial, Pemkab Bombana saat melakukan sosialisasi Inovasi baru Dinsos Bombana kepada masyarakat. (Foto: Fendi Britakita.id) Bombana, BritaKita.net
Inovasi-inovasi terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana, melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD), salah satunya dilakukan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Pemkab Bombana. Dimana inovasi baru jajaran Dinsos yaitu dengan melakukan pendataan dan validasi data keluarga miskin melalui metode tunjuk silang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinsos, Andi Muhammad Arsyad saat menggelar sosialisasi di Kecamatan Rumbia dan Rumbia Tengah, Kamis (13/8/20). Yang mengatakan upaya mendapatkan data yang valid pihaknya harus melakukan berbagai cara, yang salah satunya dilakukan yaitu metode tunjung silang.
” Dalam metode ini kami melibatkan langsung masyarakat, sehingga data yang didapatkan benar-benar sesuai yang ada dilapangan,” katanya.
lanjut Arsyad dengan pendataan metode silang ini tidak ada lagi kecemburuan, karena yang melakukan pendataan adalah masyarakat langsung. Misalnya masyarakat A dan masyarakat B saling menilai satu sama lain yang selanjutnya penilaian itu dilaporan langsung kepada pihak Dinsos.
“Selama ini data amburadul, karena yang melakukan pendataan itu BPS, tapi dengan menggunakan metode tunjuk silang ini datanya akan valid, karena yang melakukan pendataan masyarakat langsung, sebab masyarakat lah yang mengetahui kondisi miskin atau tidak miskin masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinsos Bombana, Andi Sri Laela, menambahkan program Kadis Dinas Sosial tersebut adalah inovasi untuk mendapatkan data yang Valid sesuai dengan kenyataan dilapangan.
“Verifikasi data ini bertujuan kevalidan data dengan tujuan setiap bantuan yang keluar tepat sasaran, karena selama ini banyak bantuan yang tidak tepat sasaran,” ungkapnya.
Laporan: Fendi
Editor: Amar
Editor :
Pos terkait
Tidak ada komentar