Aplikasi Merah Untuk Serap Aspirasi Rakyat
Kendari, britakita.id
Calon legislatif dewan perwakilan rakyat (DPR), RI asal PDIP Dapil Sultra Hugua, meluncurkan aplikasi Mitra Parlemen Ir. Hugua (Merah) di salah satu hotel di Kendari, (15/01/18).
Aplikasi Merah tersebut dilengkapi berbagai fitur untuk memudahkan warga dalam menyampaikan aspirasi kepada Hugua, manakala mantan Bupati Wakatobi ini terpilih menjadi wakil rakyat di senayan.
“Kebanyakan wakil rakyat itu dekat dengan rakyat pada saat pemilihan atau saat reses saja. Setelah itu, komunikasi putus dan konstituen yang tidak dikunjungi waktu reses juga putus. Nah, dengan aplikasi daring ini tidak ada lagi pembatas waktu dan semua aspirasi langsung diterima,” jelasnya saat ditemui di kediamannya. pada Minggu, (20/01/18).
Aplikasi Merah sendiri bisa langsung diunduh di playstore. Dalam aplikasi, ada tiga fitur yang disiapkan yakni sarana layanan aspirasi masyarakat mitra parlemen Hugua (Salam Merah), jumpa wakil rakyat mitra parlemen Ir Hugua (Jawara Merah), dan galeri aksi dan kinerja mitra parlemen Ir Hugua (Gerak Merah).
Di fitur Salam Merah, katanya, warga bisa menyampaikan keluhan dan aspirasinya supaya bisa diperjuangkan di parlemen nanti. Sementara di fitur Jawara Merah, publik akan mampu mengetahui dimana keberadaan Hugua ketika terpilih menjadi legislator. Dengan begitu, warga bisa melihat agenda Hugua dan bisa bertemu secara langsung dengan Ketua PDIP Sultra ini.
Adapun di fitur Gerak Merah, mitra parlemen akan mengetahui apa saja aspirasi dan kinerja yang sudah diperjuangkan Hugua selama di senayan. “Jadi aplikasi ini akan ada terus selama saya duduk di parlemen kelak,” sambungnya.
Ia memastikan aspirasi yang disampaikan warga atau mitra parlemen Hugua di Aplikasi Merah nanti akan diperjuangkan di senayan. Karena itu, ia meluncurkan aplikasi ini guna memudahkan pemilih Hugua dalam menyalurkan aspirasi.
“Aspirasi yang disampaikan nanti akan langsung dihimpun oleh operator. Dan laporannya pasti akan kami tindaklanjuti,” katanya.
Dia tidak memungkiri legislator yang duduk di senayan kadang terlalu jauh dengan pemilihnya. Karena itu, siapa pun yang memilih dirinya sebagai Anggota DPR RI maka Anda adalah mitra parlemennya.
Sebagai ketua partai, Hugua tentu akan menggerakkan mesin partai dalam menindaklanjuti aspirasi warga jika duduk di parlemen. Di samping itu, Ia juga akan membangun komunikasi dengan mitra kerja termasuk fraksi PDIP di DPR RI dalam rangka memperjuangkan aspirasi warga.
“Nanti lima tahun kemudian lagi baru datang lagi senyum-sennyum di hadapan kita. Makanya situasi ini harus kita ubah melalui Aplikasi Merah ini sehingga kita bisa berinteraksi dimana pun Anda berada,” ujarnya.
Meski baru diluncurkan, Aplikasi Merah ini sudah banyak mendapat respons publik. Di Konawe Selatan misalnya ada warga yang menyampaikan aspirasi melalui aplikasi. Dalam aspirasinya, ada masyarakat yang membutuhkan talud di sekitar pesisir pantai karena rumah mereka terancam ombak besar.
Di Pasarwajo, ada juga keluhan supaya dirinya meminta Presiden Jokowi menurunkan dana koperasi sebagai modal usaha. Semua ini akan diperjuangkan jika mendapat mandat rakyat di DPR RI nanti. Bukan hanya itu peluncuran Aplikasi Merah mendapat pujian di kalangan pemilih milenial. Tidak tanggung-tanggung warga pun menyatakan dukungan kepada mantan Bupati Wakatobi ini.
“Pemilih saya semakin bertambah dengan adanya aplikasi merah ini. Karena banyak memang ini caleg lain bisa dipastikan tidak ada yang mempunyai program seperti ini,” ujarnya.
Ditempat terpisah selebgram Kendari, Inal Tora mengaku sudah siap menjadi duta mitra parlemen Hugua yang akan membantu Ketua PDIP Sultra ini melenggang ke senayan. Saat ini
generasi muda cukup skeptis dengan pemilihan wakil rakyat.
Pasalnya, wakil rakyat hanya menjanjikan mereka banyak hal tetapi tidak akan menindaklanjuti kepentingan mereka di masyarakat. “Pola ini terus berkembang sehingga anak muda punya antipasti terhadap wakil rakyat dan tidak lagi menunjukkan rasa simpati,” jelasnya,
Namun dengan melihat sosok Hugua, Inal Tora yakin mantan Bupati Wakatobi ini akan mampu menyuarakan kepentingan anak muda di senayan.
“Bagi saya, memilih pemimpin harus punya terobosan dan punya program yang bisa menjembatani komunikasi dengan masyarakat. Dunia kami ini ada di media sosial. Dan pak Hugua melihat bahwa untuk menjembatani (kebutuhan) generasi milenial, harus mendekatkan apa yang menjadi kebiasaan mereka. Jadi aplikasi yang diluncurkan ini sangat luar biasa,” ujarnya. (Adam/bk)
Editor :
Pos terkait
Tidak ada komentar