Vidio Viral, Morosi Mepokoaso Minta Masyarakat Lingkar Tambang Tak Terprovokasi dengan Informasi yang Tidak Benar

waktu baca 2 menit
Senin, 18 Mar 2024 00:31 0 729 redaksi

Konawe, Britakita.net

Organisasi Pemuda Morosi Mepokoaso menyangkan pihak-pihak tertentu mempelintir kasus Vidio Viral karyawan PT Obsidian Stainless Steel (OSS) yang diberi hukuma atas perbuatannya mencuri. Bahkan ada pihak-pihak yang sengaja memperluas masalah tersebut padahal tindakan yang dilakukan Sikuriti dalam vidio tersebut memberikan efek jera kepada Karyawan yang telah melakukan pencurian berulang kali.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Morosi Mepokoasa, Sakirman Mago yang menjelaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Sikuriti memberikan efek jera kepada Karyawan yang melakukan pencurian telah sesuai dengan SOP perusahaan. Bahkan kejadian bukan terjadi baru-baru ini melainkan dua bulan lalu.

“Entah siapa yang kasih sebar vidionya kemudian viral, dan viralnya vidio itu kemudian dikaitkan dengan hal-hal yang tidak masuk akal. Masa ada yang bilang ini bentul perpeloncoan TKA kepada pekerja Lokal, kan lucu,” katanya.

Lanjut Pria akrab disapa Hendi itu, pihak Sikuriti juga telah diperiksa oleh pihak Kepolisian setempat, dan pihak Kepolisian menganggap tidak terjadi masalah. Bahkan pihak Sikuriti telah meminta maaf secara terbuka melalui sebuah vidio yang telah tersebar dimedia sosial, yang dalam vidio tersebut pihak Sikuriti meminta maaf dihadapan Karyawan yang diberikan hukuman.

“Apalagi yang dipermasalahkan? Kami pikir tidak ada lagi. Olehnya itu kami meminta pihak-pihak tertentu jangan memperkeruh suasana lagi karena masalah ini telah selesai, saudara-saudara kami mau bekerja dengan tenang lagi seperti biasanya,” katanya.

“Karena adanya pihak-pihak yang seakan memperkeruh kasus ini membuat saudara-saudara kami tidak bisa fokus bekerja diperusahaan,” tambahnya.

Sakirman Mago juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Morosi dan sekitarnya khususnya diwilayah lingkar perusahaan PT OSS agar tidak terhasut dengan informasi-informasi yang tidak bisa dipastikan kebenarannya.

“Marilah kita jaga daerah kita ini, agar kita bisa bekerja dengan tenang tanpa ada pihak-pihak yang mau memprovokasi kita,” tutupnya.

Penulis : Mar
Editor : Red

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!