Wakatobi, Britakita.Net
Seruan kampanye dan pemilu damai disampaikan Tokoh Masyarakat Binongko. Hal ini disampaikan saat kampanye Paslon HALO di Pulau Binongko, Kabupaten Wakatobi.
“Kita harus memulai peradaban politik baru dengan kampanye pilkada damai, yakni dengan seruan cinta dan kasih sayang, bukan dengan kebencian dan sebar hoax, sehingga pilkada ini tidak menyisakan permusuhan dan perbedaan pilihan politik yang berkepanjangan”. Ujar Tokoh Masyarakat Binongko, Haeruddin Buton.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Pemilihan (Dapil) Binongko tersebut juga menyampaikan agar masyarakat pulau Binongko mengesampingkan perbedaan.
“Kita harus mengesampingkan perbedaan demi menuju satu kebersamaan yang lebih baik, dan sebagai orang Oihu saya memegang azam besar “Kadu Ka Karo”. Lanjutnya.
Diwawancarai awak media britakita.net pada Minggu (01/11/20), Politisi Golkar itu menjelaskan, Kadu Ka Karo adalah komitmen hidup masyarakat binongko, khususnya Oihu dalam membangun daerahnya, yakni rela menjadi kubur dalam tanah demi memastikan tanah itu berdiri kokoh di masa depan.
“Binongko memiliki sebuah prinsip. Dalam sejarah kami ada orang yang rela mengorbankan dirinya untuk memastikan daerah dan kelurganya menjadi aman dan tetap baik”. Jelasnya.
Sehingga harap Haeruddin, Masyarakat Binongko harus bisa memastikan bahwa Binongko bisa dalam keadaan baik dengan pengorbanan warga Binongko itu sendiri.
Laporan: Ganiru
Editor: Amar
Tidak ada komentar