Wakatobi, Britakita.Net
Khamtibmas Polres Wakatobi ungkapkan kawal Pilkada 2020 dengan strategi langit. Hal ini disampaikan Kapolres Wakatobi, rabu (25/11/2020) dalam acara ngopi bareng Kapolres Wakatobi di Caffe dan Resto Dian Mutiara.
“Strategi langit merupakan pendekatan nilai-nilai keilahian. Di Dalamnya ada perbaikan iman, imun, dan amal,” jelasnya.
Menurut dia, dalam menjaga kamtibmas harus dimulai dari diri anggota polisi sendiri, sebab polisi adalah bayang-bayang bagi masyarakat. Jika baik polisinya, maka akan baik pula masyarakatnya, begitu sebaliknya.
“Jika Anggota suka miras maka masyarakat akan miras dimana-mana, dan bisa jadi teman mirasnya masyarakat itu sendiri. Tapi jika anggota suka shalat atau buat amal kebaikan maka masyarakat yg ditemuinya diajak utk sholat dan beramal baik dengan demikian stabilitas Kamtibmas dapat terjaga. Inilah yg dinamakan Strategi langit,” pungkasnya.
Upaya mendukung hal tersebut, Suharman akui, dirinya bersama jajarannya melakukan kegiatan-kegiatan peningkatan mutu iman, diantaranya pihaknya melakukan 2 kali khatam Al-Quran setiap satu minggu.
Sementara untuk pendekatan ke masyarakat, Suharman menyampaikan, Polres Wakatobi senantiasa melakukan kegiatan Jumat Keliling, Bikers Maghrib dan Isya, serta bikers Shubuhan.
“Semua ini dilakukan semata-mata untuk mendekatkan Polisi dengan masyarakat Wakatobi,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Kasat Reskrim Iptu Juliman bersama Kasat Intelkam Iptu La Ode Made mengungkapkan sejumlah upaya Polres Wakatobi dalam mengawal Pilkada Wakatobi 2020, mulai dari penertiban protokol kesehatan covid-19, penanganan hoax, penertiban THM, dan sweeping sajam.
Keduanya juga mengakui bahwa banyaknya akun palsu yang berseliweran di media sosial khususnya facebook, kebanyakan dikelola dari luar Wakatobi, sehingga dalam kasus ini, pihaknya berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara dan Kepolisian RI.
Sedangkan dalam hal miras, Iptu Juliman mengatakan, dirinya telah berkoordinasi dengan setiap kepala desa agar membuat peraturan desa (perdes) agar bisa menekan miras yang banyak menimbulkan masalah.
Laporan: Ganiru
Editor: Amar
Tidak ada komentar