Karyawan Divisi Kemanan PT OSS Kedapatan Mencuri Besi Ratusan Kilo, Masyarakat: Harus Diproses Hukum

Konawe, Britakita.net

Salah satu Karyawan Divisi Keamanan PT Obsidian Stainless Steel (OSS) berinisial DW tertangkap basah melalukan pencurian besi di PT OSS menggunakan mobil Toyota Avanza Veloz bewarna hitam Kamis (25/7/2024) pada malam hari. Tak tanggung-tanggung besi yang dicuri tersebut diperkirakan seberat 300 sampai 500 kilogram.

Atas kejadian tersebut salah satu masyarakat Kecamatan Morosi, Selni meminta agar para pelaku pencurian di Pabrik agar diproses hukum tanpa tebang pilih. Agar tak ada lagi tindakan pencurian di Pabrik PT OSS dan meminta pelaku berinisial DW diproses hukum hingga di Kepolisian.

“Pelakunya sudah jelas dan tertangkap basah, jadi harus diproses hukum. Jangan ada tebang pilih dalam proses hukum, karena sudah ada beberapa masyarakat yang dipenjara akibat melakukan pencurian besi di Pabrik,” katanya.

Lanjut Selni, dirinya kembali menyebutkan dalam kasus pencurian dipabrik tidak boleh ada tebang pilih untuk para pelaku pencurian baik dia karyawan atau hanya masyarakat biasa. Karena bila terjadi tebang pilih dapat dipastikan akan ada protes dari masyarakat sekitar pabrik khususnya keluarga masyarakat yang dipenjara akibat pencurian besi di Pabrik PT OSS.

Tumpukan besi yang berada didalam mobil, hasil curian Karyawan PT OSS berinisial DW

“Harus diproses, jangan sampai dia karyawan internal tidak diproses baru masyarakat biasa yang mencuri diproses sampai ke Kepolisian,” tegasnya.

Permintaan para pelaku pencurian agar diproses secara hukum juga disampaikan oleh Warga Desa Puuruy, Kecamatan Morosi, Sri karena suaminya berinisial SY telah diproses hukum oleh Kepolisian atas rekomendasi PT OSS karena telah mencuri besi.

“SY mencuri hanya seberapa, dan pencurian yang baru-baru ini dilakukan oleh DW lebih banyak. Harusnya diproses hukum dikepolisian seperti SY, karena barang yang dicuri lebih banyak,” katanya.

Kepala Divisi Keamanan PT OSS, Asnul yang dikonfirmasi media ini membenarkan adanya pencurian besi oleh Karyawan Divisi Keamanan dan menegaskan akan memproses pelaku pencurian besi di PT OSS dan memastikan tidak ada tebang pilih dalam atas tindakan pencurian apapun di Pabrik PT OSS.

“Kami akan proses tidak ada tebang pilih kalau melakukan tindakan pencurian apapun di Pabrik,” tegasnya.

“Saya juga menyayangkan kepada pihak yang melakukan penangkapan karena saat penangkapan tak melaporkan kepada kami secara resmi. Harusnya mereka melapor kalau ada penangkapan, karena penangkapan ini dilakukan oleh divisi lain bukan divisi keamanan,” tutupnya.