BKPSDM Konawe Ungkap Potensi Penerimaan CPNS dan P3K

Konawe, Britakita.net

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) saat ini tengah melakukan pendataan pegawai honorer. Pendataan dilakukan untuk tujuan pemetaan dalam rangka perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau biasa disebut P3K.

Di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, permintaan pendataan telah dilakukan sejak tanggal 4 Agustus. Rencananya bakal berlangsung sampai 20 Agustus 2022.

Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Konawe telah mengeluarkan edaran agar masing-masing instansi mendata pegawai honorernya (non-ASN), termasuk Tenaga Honorer Kategori II atau K2. Pendataan dilakukan dengan pengumpulan berkas-berkas administrasi yang dibutuhkan. Syarat honorer yang dimaksud di sini adalah minimal telah mengabdi sejak 31 Desember 2021. Usia minimal 20 tahun dan maksimal 56 tahun.

“Saat ini, OPD masing-masing sudah sementara melakukan pendataan terhadap pegawainya, baik yang masih aktif maupun yang sudah tidak aktif, dengan catatan pernah mengabdi di instansi tersebut dengan memiliki Surat Keputusan (SK) bupati maupun SK dinas,” kata Kata Kepala Bidang Mutasi, Pengangkatan dan Pengembangan Karir BKPSDM Konawe, Sahrullah.

Sahrullah menerangkan, untuk pegawai K2 akan menjadi prioritas untuk diakomodir menjadi PPPK. Syaratnya, ia pernah mengikuti seleksi CPNS pada tahun 2013, dibuktikan blangko kartu peserta ujian.

“Yang jelas kita belum tahu pasti bagaimana mekanismenya nanti. Untuk saat ini kita fokus pendataan dulu. Adapun masalah seleksinya, waktunya, kita belum tahu. Kita berdoa saja, semoga Konawe diberikan kuota banyak,” ucapnya.

Hal senada juga diungkapkan Kepala BKPSDM Konawe, Ilham Jaya. Ia tidak menampik kalau pendataan itu, selain untuk pemetaan juga untuk kebutuhan perekrutan CPNS dan P3K.

“Kita berharap para tenaga honorer ini bisa terakomodir nantinya. Itu harapan besar dari kami,” harapnya.

Laporan: Mar