Vaksinasi Covid-19 Didua Tempat di Bombana Kurang Diminati

waktu baca 2 menit
Senin, 13 Sep 2021 21:01 0 345 redaksi

Bombana, Britakita.net 

Vaksinasi Covid-19 yang gelar secara serentak diseluruh kecamatan di Kabupaten Bombana menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab).

Namun, pada saat pelaksanaan terdapat dua desa yakni Desa Tembe dan Desa Tunas Baru, Kecamatan Rarowatu Utara yang minim untuk mengikuti vaksinasi. Padahal Pemerintah Desa telah menyampaikan anjuran pemerintah untuk mengikuti program tersebut.

Kepala Desa Tembe, Narsin menjelaskan  bahwa sepinya minat masyarakat untuk menyukseskan program pemerintah, dikarenakan banyaknya berita hoax yang yang beredar. Sehingga masyarakat enggan untuk di vaksin.

“Sebagian masyarakat disini masih mempercayai adanya berita hoax sehingga jumlah yang datang mengikuti program pemerintah sangat sepi,” ungkap Kades Tembe, Senin, 13 September 2021.

Menurutnya, pelaksanan vaksinasi Covid-19 tahap empat ini berbeda dari sebelumnya. Dimana antusias masyarakat untuk mengikuti program ini sangat besar sehingga di tahap pertama kami tidak kesulitan mengajak warga untuk mengikuti program ini.

“Saya sebagai pemerintah sudah sering menyampaikan kepada masyarakat agar jangan percaya berita hoax yang beredar karena kebenaranya belum bisa kita buktikan, tidak mungkin pemerintah pusat mengambil langkah salah kalau kebijakan nya itu merugikan kita semua,” tuturnya.

Sementara itu, pemerintah desa bersama  Puskesmas Rarowatu Utara menargetkan bahwa dari target yang telah di berikan perharinya bisa mencapai 41 warga yang di vaksin. Namun pada kenyataan sampai waktunya istrahat para tenaga medis yang ikut program vaksin di Desa Tembe hanya 6 orang saja.

“Kami pemerintah desa di target 41 perhari selama 7 hari, namun kenyataan yang ikut vaksin hari ini cuman 6 orang,” bebernya.

Ditempat yang sama, Kepala Puskesmas Rarowatu Utara, Satar mengatakan bahwa untuk memenuhi target pelaksanaan vaksin tersebut. Pihaknya bakal memindahkan tempat vaksin di SMP Islam Nahdatul Watan Rarowatu Utara.

“Karena pelaksanaan vaksin di dua tempat yakni desa Tembe berjumlah 6 borang saja  dan desa Tunas Baru sebanyak 30 orang sementara di dua tempat itu seharusnya bisa mencapai 80 orang lebih dalam sehari namun kenyataannya jauh dari target ,” katanya.

Laporan: Fendi/Editor: Komar

Penulis :
Editor :

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!