Tekan Inflasi dan Kurangi Kemiskinan, Pemkab Bombana Salurkan 129,48 Ton Beras

waktu baca 2 menit
Senin, 3 Jun 2024 18:16 0 468 redaksi

Bombana, Britakita.net

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana, Sulawesi Tenggara, telah menyalurkan 129,48 ton beras kepada 12.948 Kelompok Penerima Manfaat (KPM). Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya menekan laju inflasi, mengurangi angka kemiskinan, dan mengatasi masalah stunting di daerah tersebut.

Pj. Bupati Bombana, Edy Suharmanto, memimpin kegiatan penyaluran beras ini yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Bombana pada Senin, (3/6/2024). Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Bombana, Man Arfa, jajaran Forkopimda, Pimpinan Cabang Perum Bulog Bombana, KCP Kantor Pos Bombana, serta sejumlah tokoh masyarakat dan perwakilan KPM.

Edy Suharmanto menegaskan bahwa bantuan beras ini adalah bagian dari program stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP), dan diharapkan dapat memberikan stimulus bagi pengurangan angka kemiskinan dan stunting.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bombana, Mahyudin, menjelaskan bahwa penyaluran beras ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Bapanas RI Nomor 331/TS.03.03/B/04/2024 tanggal 26 April 2024. Setiap KPM menerima 10 kg beras per bulan selama tiga bulan, dengan total penyaluran mencapai 388,44 ton beras.

“Pada tahap ini, sebanyak 12,65 ton beras disalurkan ke empat kecamatan: Rumbia, Rumbia Tengah, Ratowatu Utara, dan Masaloka Raya,” kata Mahyudin.

Mahyudin juga menyebutkan bahwa sebagian besar kecamatan sudah menerima bantuan beras ini dengan total 388,44 ton untuk bulan April, Mei, dan Juni 2024.

Meskipun terdapat kendala dalam dinamika data yang menyebabkan kesulitan dalam memastikan penerima bantuan, kerjasama dengan Dinas Dukcapil berhasil menyelesaikan masalah ini dengan baik, sehingga penyaluran beras dapat direalisasikan sesuai dengan data yang akurat.

Penulis :
Editor :

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




LAINNYA
error: Content is protected !!