BBM di Wangi-wangi Mahal, Polres Wakatobi Siaga Cepat Atasi Kelangkaan

Wakatobi, Britakita.Net

Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium di Pulau Wangi-wangi, Kabupaten Wakatobi melambung tinggi hingga 3 kali lipat.

Sejak terjadi kelangkaan BBM beberapa hari lalu, harga BBM mencapai Rp 20-25 ribu per liter. Selain itu, pengecer yang menjual menggunakan kemasan air mineral Aqua 1600ML menjual seharga Rp 30-40 ribu.

Hesty (33), Warga Kecamatan Wangi-wangi Selatan, merasa kaget dengan naiknya harga BBM di pengecer. Ia mengatakan, jika harga normal hanya 10 ribu/botol.

“Saya kaget, biasanya saya beli bensin 10 ribu / botol, kemarin saya beli bensin harganya 25 ribu satu botol,” ungkapnya kepada awak media britakita.net, Minggu (3/1/2021)

Selain Hesty, seorang pengguna roda dua lain, Wisri mengutarakan, jika ia juga merasa sangat kaget dengan harga BBM yang melambung tiba-tiba.

“Tadi saya beli bensin di salah satu pengecer dibagian pasar sentral, dia menjual bensinnya setengah liter Rp 30 ribu”.

Selain kondisi kelangkaan BBM dan harga BBM yang melonjak, sejumlah Agen Premium, Minyak dan Solar (APMS) di ibu kota Kabupaten Wakatobi ini juga tidak ada yang buka.

Menanggapi kelangkaan BBM tersebut, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Wakatobi, AKBP Suharman Sanusi  melalui Kasat Reskrim, Iptu Juliman mengatakan,  terjadinya kelangkaan dikarenakan pemasokan BBM yang terlambat.

“Polres Wakatobi telah berkoordinasi dengan PT. Fajar Mekar Wakatobi. Besok (4/1/2021) kapal yang memuat BBM sebanyak 95 KL akan tiba di Wangi-wangi,” ungkapnya.

Juliman melanjutkan, kuota BBM tersebut dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 5 hari kedepan.

“Diperkirakan BBM yang akan masuk besok dapat mencukupi keperluan masyarakat hingga 5 hari. Setelah itu pengangkutan BBM selanjutnya diperkirakan tiba Kamis mendatang,” tutupnya.

Laporan: Ganiru

Editor: Amar